kegiatan

Advokasi Penjaminan Mutu Pendidikan melalui program Dapodik, SPM Pendidikan, Pemenuhan 8 SNP Satuan Pendidikan, serta AN, Sulingjar, dan TKA
Sodiyah

Sahabat Sekolah, pada 10-11 Juli 2025 BPMP Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan kegiatan “Advokasi PMP melalui program Dapodik, SPM Pendidikan, Pemenuhan 8 SNP Satuan Pendidikan, serta AN, Sulingjar, dan TKA”. Kegiatan ini dihadiri oleh Pejabat dari unsur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Badan Pengelolaan Keuangan Daerah, Dinas/Suku DInas Pendidikan, Pusat Pengembangan dan Pelatihan Pendidikan, UPT Pusat Data dan Teknologi Informasi Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Koordinator Pengawas/Penilik, Operator Dapodik Sudin Pendidikan, Tim Teknis AN dan TKA Provinsi serta Tim Teknis AN dan TKA Kanwil Kemenag serta Mitra Pembangunan.

Kegiatan berlangsung di Aula Mitra Nusantara BPMP Provinsi DKI Jakarta. Adapun rtujuan kegiatan ini adalah untuk melaksanakan peran BPMP DKI Jakarta dalam mendukung pelaksanaan dan mewujudkan target/objective TP VIII Penjaminan Mutu Pendidikan, yaitu: 1)melakukan advokasi penjaminan mutu pendidikan untuk menguatkan Program Dapodik, SPM Pendidikan, Pemenuhan 8 SNP Satuan Pendidikan, serta AN, Sulingjar, dan TKA; 2)melakukan sosialisasi penggunaan standar nasional pendidikan (SNP) sebagai acuan mutu pendidikan; 3)menjadi mitra pemerintah daerah dalam merencanakan dan melaksanakan pemenuhan mutu sesuai standar nasional pendidikan, termasuk mengawal pemenuhan SPM Pendidikan; 4)bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam memetakan permasalahan pendidikan sesuai dengan SNP; dan 5)membangun kemitraan dengan mitra pembangunan untuk mengakselerasi inovasi dan fasilitasi dalam penjaminan mutu Pendidikan.

Mewakili Kepala, Kasubag Umum BPMP Provinsi DKI Jakarta, Ibu Rina Harjanti hadir membuka kegiatan secara resmi. Melalui momentum ini, Ibu Rina mengajak seluruh peserta yang hadir untuk memperkuat sinergi, mengawal mutu pendidikan tidak hanya dengan data dan kebijakan tapi juga dengan komitmen dan kolaborasi.

Dalam kegiatan ini, BPMP Provinsi DKI Jakarta bersama mitra pembangungan, Excelllent Team dan CV Alkautsar Aflah Mandiri melakukan penandatanganan Komitmen Bersama untuk bersinergi dan berkolaborasi melaksanakan program Penjaminan Mutui Pendidikan di Provinsi DKI Jakarta.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Ibu Nahdiana menyampaikan materi Kebijakan Penjaminan Mutu Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta. Dalam kesempatan ini Ibu Nahdiana menyampaikan bahwa DKI sudah lebih awal dalam pencanangan program prioritas, sehingga sudah sinkron dengan kebijakan pusat. Kebijakan pendidikan bermutu untuk semua adalah untuk menjangkau yang tidak terjangkau. Bagaimana memastikan seluruh anak di Indonesia ini terjangkau dengan sebuah ekosistem pendidikan. Bukan lagi tentang komplimen atau suplemen. Tetapi bagaimana di era ini semua serba cepat dan terharmonisasi antara pendidikan formal dan non formal. Jangan sampai ada anak yang tidak bersekolah.

Materi selanjutnya, Kebijakan Penjaminan Mutu Pendidikan Kemdikdasmen. disampaikan oleh Bapak Harris Iskandar, Widyaprada Ahli Utama Setditjen PAUDDasmen. Pak Harris menyampaikan bahwa saat ini memang pendidikan sedang dalam masa transisi kepemimpinan. Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMP) ini adalah salah satu yang sedang di re-design dan terus berprogress. Saat ini ada 8 tim percepatan, mencoba memformulasikan supaya percepatan dapat terjadi, tanpa merusak yang telah ada.

Materi berikutnya, Perumusan Indikator SNP disampaikan oleh Alya Maurizta Firlana, Tim PMP Setditjen PAUDDasmen. Ibu Alya menyampaikan bahwa 8 SNP kembali digunakan sebagai acuan kualitas layanan pendidikan. Di akhir sesi hari pertama, Bapak Jeffri F. Haloho menyampaikan materi Pemetaan Mutu dalam Penjaminan Mutu Pendidikan. Pak Jeffri menekankan bahwa seharusnya tidak hanya sekolah yang aware tentang PMP ini, tapi seharusnya kita semua, berpartisipasi melakukan sesuatu untuk memberikan penguatan pada sekolah kita.

Memasuki hari kedua, hadir narasumber Ibu Sri Sulastri, Ketua Tim Kerja Jenjang SMP dan SMA BPMP Provinsi DKI Jakarta yang membawakan materi Pemetaan Mutu Pendidikan pada Standar Nasional Pendidikan di DKI Jakarta 2025. Ibu Sri menyampaikan bahwa capaian mutu satuan pendidikan jenjang SD, SMP, dan SMA mewakili Dasmen di DKI Jakarta secara umum pada delapan standar memiliki kategori baik sebanyak 52%, sedang 31%, dan tidak muncul datanya sebanyak 17%. Ini menunjukkan bahwa DKI Jakarta telah melampaui target minimal 34% satuan pendidikan Dasmen memiliki kategri baik.

Selanjutnya narasumber dari Bidang Program dan Anggaran Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta menyampaikan materi SPM Pendidikan Provinsi DKI Jakarta. DKI Jakarta merupakan provinsi dengan capaian indeks SPM tertinggi dengan kategori tuntas madya dan mendapatkan penghargaan dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
Materi Kebijakan AN, Sulingjar, dan TKA 2025 disampaikan oleh Penanggung Jawab AN dan TKA Provinsi DKI Jakarta, Bapak Taga Radja Gah. Pak Taga menyampaikan bahwa DKI Jakarta menerapkan kebijakan pelaksanaan AN 100% dengan moda daring. Hasil AN dan Sulingjar menjadi sumber data utama Rapor Pendidikan yang digunakan untuk perencanaan di tingkat satuan pendidikan dan daerah. Untuk TKA, DKI Jakarta siap menyukseskannya.

Materi terakhir, Indeks Kualitas Dapodik Provinsi DKI Jakarta disampaikan oleh Kepala UPT Pusdatindik Provinsi DKI Jakarta, Bapak Ade Riswanto. Pak Ade menyampaikan pentingnya kualitas data dalam perencanaan, termasuk Dapodik sebagai sumber data utama pendidikan, maka pastikan data kita bagus. Pusdatindik DKI Jakarta akan melaksanakan lokakarya secara luring pada 21 Juli s.d 21 Agustus 2025 yang melibatkan satuan pendidikan di DKI Jakarta.

Di akhir sesi, Ibu Rahmah Kurniawaty mengajak seluruh peserta untuk memberikan telaah terhadap dokumen Pemetaan Mutu Pendidikan pada 8 SNP di Provinsi DKI Jakarta serta membuat komitmen bersama dalam rangka menyukseskan penjaminan mutu pendidikan di DKI Jakarta. Terakhir ibu sebelum menutup kegiatan, Ibu Sri Sulastri memberikan penguatan terkait tugas-tugas dan target yang harus dilakukan setelah kembali ke tempat tugas masing-masing.

Bagikan ..

alino

Bagikan ..